.status-msg-body {display:none; } .status-msg-wrap {display:none; }

Selasa, 08 Maret 2016

SISTEM RESPIRASI

Alat-alat Respirasi

£Rongga hidung dan mulut
£Faring dan epiglotis
£laringkotak suara
£Trakhea
£Paru-paru 
termasuk: Bronchi,bronchiolus, alveoli (kantung udara)

1.Hidung
Mengandung:
-Rambut :menyaring udara
-Kelenjar mukus: menghasilkan lendi
-Kapiler darah : menghangatkan udara
-Saraf pembau

2. Faring
Pertemuan saluran respirasi dan pencernaan

3. Laring
-Terdapat katup epiglotis  dan glotis
-Terdapat pita suara

4. Trakea
Batang tenggorokan


5. Paru-paru
-Selaput pembungkus (pleura)
Mengandung:
a. Bronkus: kanan bercabang 3, kiri bercabang 2
b.Bronkiolus
c.Alveolus
Mengandung kapiler darah sebagai tempat
pertukaran O2 dan CO2
Mekanisme Pernapasan
Inhalasi (inspirasi ) dan ekshalasi (ekspirasi) diatur oleh otot-otot diafragma dan otot antar tulang rusuk.
Proses tersebut dapat dibedakan menjadi pernapasan dada dan pernapasan perut



Inspirasi :Otot antar tulang rusuk kontraksi, tulang rusuk terangkat, volume rongga dada membesar, tekanan udara didalam rongga dada menjadi lebih kecil dibanding udara luar sehingga udara masuk dalam alveoli

Ekspirasi :Otot antar tulang rusuk relaksasi, tulang rusuk turun, rongga dada menyempit sehingga udara terdorong keluar

b. Pernapasan perut/ Diafragma
Inspirasi :Otot diafragma kontraksi, volume rongga dada bertambah besar. Tekanan didalam rongga dada menjadi kecil sehingga udara dari luar masuk kedalam paru-paru

Ekspirasi: Otot diafragma relaksasi, Volume rongga dada kecil dan tekanan udara besar sehingga udara terdorong keluar

Kapasitas paru-paru

a.Udara  Pernafasan 
(UP)/volumetidal: udara yang masuk atau keluar paru-paru  akibat pernafasan biasa. ( ± 500 cc)

b.UdaraKomplementer(UK): udara yang masih bisa dimasukan ke paru-paru setelah inspirasi normal. (± 1500 cc)

c.Udara Cadangan(UC): udara yang masih dapat dikeluarkan setelah ekspirasi normal. (±1500cc)

d.Udara Residu (UR): udara yang masih tersisa  di dalam paru-paru setelah melakukan  ekspirasi maksimal.(± 1000cc)

Kapasitas Vital Paru-paru (KV) :            udara yang masih bisa dihembuskan semaksimal mungkin setelah melakukan inspirasi secara maksimal.   
KV = UP+UK+UC (1500cc+ 1.500 cc+ 500cc)

Volume Total Paru-paru (VTP) :         
volume yang dapat tertampung secara maksimal dalam paru-paru.

VTP = KV + UR (3500 cc+ 1000 cc)

Frekwensi  Pernafasan
Dipengaruhi oleh faktor :
1. Umur
2. Jenis Kelamin.
3. Suhu Tubuh
4. Posisi tubuh
5. Aktivitas tubuh

Transpor O2 dan CO2
Transpor O2

Haemoglobin(Hb)didalam darah mengandung gugus hem dan Besi yang mengikat oksigen, membentuk oksihemoglobin dan diangkut keseluruh tubuh


23 % karbon dioksida diangkut oleh Hb dalam bentuk (HbCO2).
70% diangkut dalam bentuk ion bikarbonat (HCO3-)
7% terlarut dalam plasma darah dalam bentuk ion bikarbonat (HCO3)



Penyakit Sistem Respirasi
gangguan dalam pengangkutan oksigen ke jaringan

b. Pneunomia
alveolus terisi oleh air atau cairan limfa

c. polip dan amandel  atau adenoid/tonsilitis
Penyempitan atau penyumbatan saluran pernapasan

d. Faringitis:
radang pada faring dise-babkan oleh infeksi bakteri atau virus

e. Bronkitis:
radang pada selaput lendir dari trakea dan saluran bronkial.

f. Tuberkolusis:
infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tubercolosis

i. Asma:
gangguan pada sistem pernapasan dengan gejala sukar bernapas

j. Emfisema:
penggelembungan paru-paru

k. Kanker paru-parudisebabkan oleh tumor ganas












Tidak ada komentar:

Posting Komentar