Fotosintesis termasuk kedalam anabolisme dikarenakan proses didalam fotosintesis menyusun molekul kompleks (makanan) dari molekul sederhana pada bagian tumbuhan yang mengandung klorofil dengan bantuan cahaya matahari.
Hasil utama fotosintesis: gula sederhana (glukosa).
Reaksi kimia fotosintesis:
Pigmen Fotosintesis
Zat hijau daun(klorofil)
terdapat pada daun dan batang muda, mengandung jaringan bunga karang dan jaringan pagar, pada kedua jaringan ini terdapat kloroplas.
Struktur
kloroplas:
1.Membran ganda
2. stroma:
cairan yang mengandung
enzim tempat
pembentukan glukosa
dalam proses
fotosintesis.
3. tilakoid(jika
menumpuk membentuk
grana): tempat
melekat pigmen
untuk menyerap
energi cahaya
Fotosistem
Pengertian: suatu unit yang mampu menangkap energi cahaya matahari (foton) yang terdiri atas klorofil a, kompleks antena, dan akseptor elektron.
Fotosistem dibedakan menjadi:
a.Fotosistem I (P700), penyerapan energi cahaya panjang gelombang 700 nm.
b. Fotosistem II (P680), penyerapan energi cahaya terhadap panjang gelombang 680 nm
fotosintesis berlangsung dalam dua tahap:
1.reaksi fotokimia atau reaksi terang
• menggunakan energi cahaya (melibatkan fotosistem)
• berlangsung di dalam membran
tilakoid
• menghasilkan senyawa ATP dan
NADPH, O2
2.reaksi termokimia atau reaksi gelap
• tidak menggunakan energi cahaya(tidak melibatkan fotosistem)
• berlangsung di dalam stroma
menghasilkan glukosa
Reaksi Terang terbagi menjadi 2
1.Reaksi
Terang
Non Siklik
Aliran elektron non siklik
1.
FS II menangkap cahaya matahari,elektron cahaya matahari tsb tereksitasi ke akseptor primer sehingga FS II kekurangan elektron kemudian menggantikan kekurangan elektron dengan menguraikan molekul air.
2. Elektron
dari
molekul
air kembali
tereksitasi
menuju
akseptor
primer melalui transport elektron,
yaitu
plastokinon
menuju
sitokrom.
3.
Didalam
sitokrom,
terbentuk
ATP yang akan dipakai
pada
reaksi
gelap,
selanjutnya
menuju
plastokinon
4.
Rantai
transport elektron sampai
di
FS I, mengisi kekurangan
elektron
dengan
kembali
menangkap
cahaya
matahari
5.
Elektron
tereksitasi menuju
Feredoksin,
enzim NADP reduktase
mensintesisi
4 elektron H dan
2 NADP menjadi 2NADPH dan 2 H, yang akan digunakan
sebagai
sumber
elektron
pada
reaksi
gelap.
2H2O + 2NADP --→2NADPH +2H +O2
2.Reaksi
terang
Siklik
Aliran elektron siklik.
Aliran elektron siklik menggunakan fotosistem I menyerap cahaya matahari sebagai sumber elektron menuju akseptor primer, Siklus elektron dari feredoksin (Fd) kekompleks sitokrom menghasilkan ATP, kemudian menuju plastosianin dan berlanjut kembali ke P700.
2. Reaksi Gelap (Siklus
Calvin- Benson)
Ditemukan oleh Melvin Calvin dan Andrew Benson, terdiri dari 3 tahap:
1. Fase fiksasi,CO2 diikat oeh RuBP/ribulose bifosfat , menjadi senyawa 6 karbon . Senyawa 6 karbon ini memecah menjadi 2 fosfogliserat (PGA).
2. Fase reduksi,Masing-masing
PGA menerima fosfat dari ATP dan menerima hidrogen dari NADPH. Reaksi ini menghasilkan 12 PGAL (fosfogliseraldehida). 2 molekul PGAL akan membentuk 1 glukosa
3.Fase regenerasi, Dari 12 PGAL, 10 molekul kembali ke tahap awal menjadi RuBP, dan seterusnya RuBP akan mengikat CO2 yang baru.
Faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis:
1.Intensitas
cahaya
laju fotosintesis maksimum jika banyak mendapat cahaya
2.Konsentrasi
karbondioksida
CO2 digunakan sebagai bahan fotosintesis
3.
Suhu
Fotosintesis dipengaruhi oleh enzim dan enzim hanya bekerja baik pada suhu optimal, hingga batas toleransi suhu
4.Kadar air
-kekurangan air akan menyebabkan stomata menutup, sehingga menghambat
penyerapan
CO2
-Air digunakan sebagai bahan untuk fotosintesis
5.
Hasil
fotosintesis
Jika kadar karbohidrat berkurang, laju fotosintesis akan naik, bila kadar karbohidrat bertambah, laju fotosintesis akan berkurang
6.
Tahap
pertumbuhan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar